Teori Baru yang Lama

Saya lagi sok-sokan bikinan teori yang sebetulnya merupakan pemahaman saya tentang teori orang lain yang baru saya sadar. Yah apalagi kalau tidak lain dan tidak bukan adalah teori the Secret itu. Tapi saya kayaknya lebih condong kalau teori ini saya dapet dari Paulo Coleho di bukunya the Alchemist deh. Itu lho Teori bahwa "Jika engkau menginginkan sesuatu maka seluruh jagat raya akan bersatu padu membantumu".

Jadi begini teori saya, eh pemahaman saya:

Menurut saya ya waktu kita meninginkan sesuatu,apapun itu adalah bergantung dari seberapa besar keinginan kita untuk bisa mendapatkan hal itu. Nah keinginan yang besar itu pasti akan membuat kita mengusahakan sesuatu untuk mendapatkannya. Dalam usaha-usaha itu pasti akan diikuti oleh kepercayaan diri kita bahwa kita mampu mendapatkannya. Ya nggak? Tapi kadang saya nggak yakin juga deng kalo nggak dapet-dapet. Namanya juga teori. Pada saat kita percaya, pada saat kita yakin, maka segala hal yang terasa tidak mungkin akan menjadi mungkin.

Contoh ni ya saat kita punya keinginan untuk mendapatkan beasiswa misalnya, padahal kualifikasi kita sama sekali tidak masuk. Coba lihat,sebesar apa sih keinginan kita untuk mendapatkan beasiswa itu. Kalau cukup besar, kita pasti akan yakin kalau kita bisa dapat beasiswa itu dan pasti kita bakal tetap mendaftarkan diri kan? Ya nggak sih? Kalau nggak besar-besar amat, ya paling-paling kalau udah ngerasa kualifikasi ga masuk, dah males daftar. Males bersusah payah. Kayak saya ini.

Kalau saya sih ngerasanya gitu. Kalau keinginan saya cukup kuat, biarpun orang bilang saya nggak mungkin dapet. Sebodo amat deh apa kata orang. Yang penting diusahain dulu. Dan saya ngerasa yah, pada saat saya mengusahakan hal itu terjadi pasti akan banyak bantuan. Sepertinya semua yang ada di alam membantu. Semua orang membantu. Akan ada banyak pertimbangan-pertimbangan lain yang muncul yang bikin saya yang tadinya tidak memiliki kualifikasi jadi memiliki kualifikasi. Betul nggak? Pernah nggak sih mengalami hal yang seperti ini? Kalau Kata Mariah Carey sama Whitney (spellnya gimana si?)Houston ya "There is a miracle when you belive".

Tapi saya ngerasa pada saat kita sudah yakin tapi tetep nggak daoet, itu karena kita nggak fokus. Kadang-kadang ni saya ngerasa yakin banget "pasti saya bisa ni". Tapi yar orang udah ngomong yang ngejatuhin dikit aja, yah keyakinan goyah deh. Trus nggak fokus, trus nggak percaya diri. Yah begitulah... Apalagi saya, nggak pedean.

Nah kayak saya sekarang, saya tau sih saya nggak punya duit. Tapi saya tau mobil pertama saya nanti pasti bakalan CRV warna putih. Nggak tau dari mana duitnya saya dapet, saya pasti beli CRV warna putih.Aminnn... Rumah saya akan punya banyak ruangan di dalamnya, dengan teras yang besar tempat tamu-tamu saya nongkrong sambil dengerin gemericik air dari kolam depan. Semua orang akan merasa nyaman disana karena udaranya yang sejuk dengan banyaknya pohon dan tanaman. Saya nggak perlu beli AC dan menyalakan lampu disiang hari karena sirkulasi udaranya yang lancar dan sinar matahari bisa masuk dengan leluasa lewat jendela-jendela kaca yang besar. Keluarga akan sering berkumpul karena ruangan tengah yang luas dan antara rumah dan halaman belakang hanya dibatasi sliding door kaca sebagai penyekat dengan halaman. Jadi kalau ada acara keluarga pintu tinggal dibuka lebar deh. Nah gitu, mahal pasti rumah kayak gitu, tapi kalau percaya kita mampu ya ayok diusahain. Yakin deh pasti akan banyak yang membantu.

Hu hu mimpi tu menyenangkan kan? Saya bingung kenapa banyak orang takut bermimpi dan punya rencana hanya karena takut kecewa kalau nggak kesampaian. Atau takut orang bilang nggak realistis. Kalau nggak kesampaian ya tinggal bikin aja mimpi yang lain yang bisa kesampaian. Susah amat. Kalau saya nggak bisa punya CRV warna putih ya nanti saya belinya Grand Vitara warna putih deh. Kalau orang bilang nggak realistis ya sebodo amat, punya keinginan yang tinggi juga nggak ngerugiin orang lain kok.

Popular Posts